blog

Logam Kuningan

Logam Kuningan adalah sebuah logam yang sering kita jumpai di kehidupan sehari-hari. Dewasa ini kita sering menemukan berbagai macam bentuk peralatan rumah tangga, mainan dan lain sebagainya berbahan dasar kuningan.

Kuningan merupakan salah satu jenis logam yang menjadi perpaduan antara tembaga dan seng. Keberadaan logam kuningan ini cukup mudah ditemukan, sebab ada banyak benda yang menggunakan kuningan sebagai salah satu bahan utamanya.

Logam Kuningan

Sejarah Logam Kuningan

Pengrajin logam kuno di Syria/Turki telah mengetahui cara mencairkan tembaga dengan timah untuk membuat logam perunggu pada awal 3000 sebelum masehi, dan tanpa disadari, di samping membuat perunggu, mereka juga telah membuat logam kuningan. Pengrajin di pesisir Laut Mediterania dapat membedakan bijih timah seng dan mulai mencampurkannya dengan tembaga untuk membuat koin material kuningan dan lainnya.

Meskipun mereka bisa membedakan bijih seng dan bijih timah, namun mereka masih tidak paham tentang logam seng. Sampai pada 1746 seorang ilmuwan berkebangsaan Jerman, Andreas Sigismund Marggraf (1709-1782) memperkenalkan logam seng yang telah diidentifikasikan dan ditentukan sifat-sifatnya. Proses penggabungan logam tembaga dan seng sebagai dasar pembuatan material kuningan telah ditetapkan di Inggris pada 1781.

Beberapa Fakta Tentang Logam Kuningan

1. Kuningan sudah ditemukan sekitar 5000 SM

Kemunculan logam kuningan sebetulnya bukanlah hal yang baru, sebab memang ada sejarahnya tersendiri. Logam kuningan ini sudah ditemukan sejak lama, meski memang hingga saat ini pun logam tersebut masih cukup eksis digunakan untuk beragam produk.Dilansir 3ERP, sejarah kuningan ternyata berawal dari peradaban kuno, yaitu dengan kemunculan artefak yang ditemukan di berbagai wilayah, termasuk Timur Tengah dan Eropa. Kuningan pertama kali diyakini dibuat sekitar 5000 SM ketika ahli metalurgi secara tak sengaja mencampurkan bijih tembaa dan seng selama proses peleburan.

2. Kuningan Sering Digunakan Untuk Emas Imitasi

Kuningan sebetulnya merupakan logam yang cukup sering digunakan untuk berbagai macam produk yang menyerupai emas. Tidak heran rasanya apabila produk-produk tersebut seolah mirip dengan emas secara tampilan warna, padahal sebetulnya terbuat dari kuningan sebagai bahan utamanya.

Kuningan sering dijadikan sebagai logam untuk perhiasan buatan, sebab menjadi perpaduan antara tembaga dan seng. Selain itu, warnanya juga tampak seperti warna emas hangat yang cocok untuk berbagai jenis kulit, sehingga kerap dijadikan emas imitasi atau artifisial.

3. Kuningan Tidak Bisa Mengalami Karat

Warna kuningan yang mirip seperti emas memang menjadi daya tarik tersendiri bagi banyak orang. Tak heran jika logam kuningan kemudian digunakan sebagai bahan utama dalam proses pembuatan aneka produk, sebab tampilannya yang sangat menarik.Dilansir Metals4U, kuningan merupakan paduan seng dan tembaga, sehingga kedua logam ini sebetulnya tak bisa mengalami karatan. Inilah yang membuat kuningan memiliki daya tariknya tersendiri karena bukan hanya lebih murah dari emas, namun juga tidak mudah berkarat.

4. Kuningan Sangat Mudah Dibentuk

Setiap logam rasanya selalu memiliki kelebihan dan kekurangannya tersendiri, termasuk dalam urusan karakteristik yang dimilikinya. Sama halnya dengan kuningan yang ternyata memiliki karakteristik cukup unik, apalagi untuk soal fleksibilitasnya.Dilansir Mac-Tech, kuningan bisa dikatakan sebagai logam yang sangat mudah dibentuk dan cenderung berkilau, sehingga memiliki daya tarik tersendiri. Selain itu, fleksibilitas dari kuningan juga tidak berubah dan benda berbahan logam ini tahan akan gesekan, sehingga sangat menarik untuk digunakan pada beragam produk.

Karakteristik Logam Kuningan

Kuningan adalah logam perpaduan dari tembaga dan seng. Komponen utama logam ini adalah Tembaga yang memiliki kadar berkisar antara 60-96% massa. Membuat material kuningan bersifat antiseptik, bisa melewati efek oligodinamis.

Kandungan seng dalam kuningan berkisar antara 32% – 39%. Kadar ini akan meningkatkan kemampuan kerja material kuningan di suhu panas, namun akan menurun/terbatas saat berada di lingkungan bersuhu dingin.

Dalam perdagangan dikenal 3 jenis material kuningan, yaitu:

  • Kandungan tembaga yang dimiliki kawat kuningan (brass wire) sekitar 62-95%.
  • Kadar tembaga pada pipa kuningan (seamless brass tube) yaitu 6-90%.
  • Kandungan tembaga pada plat kuningan (brass sheet) antara 60-90%
  • Paduan ini menghasilkan berbagai macam sifat kuningan dan warna material kuningan. Jumlah seng yang meningkat
  • memberi kekuatan dan keuletan yang lebih baik. Pergantian warna pada material kuningan bisa menjadi merah ke
  • kuning tergantung banyaknya atau sedikitnya kadar seng yang ditambahkan ke dalam campuran.

Sifat – Sifat Logam Kuningan

Sifat kuningan memiliki tingkat ketahanan dan kekuatan daripada tembaga, namun tidak sekuat baja atau stainless steel. Logam berwarna cantik ini sangat mudah diaplikasikan ke berbagai bentuk. Juga termasuk ke dalam jenis konduktor panas yang baik.

Karena sifat kuningan tersebut, material kuningan banyak dipakai membuat pipa, tabung, sekrup, radiator, alat musik, aplikasi kapal laut, dan casing cartridge untuk senjata api.

Selain seng, penambahan unsur lain (kurang dari 5%) digunakan untuk memodifikasi sifat kuningan sehingga menghasilkan material yang lebih tepat untuk aplikasi tertentu misal sebagai bahan baku industri pertahanan dengan unsur besi – meratakan butir, unsur nikel menghaluskan butir dan meningkatkan daya tahan korosi. Penambahan zat seng dan lainnya berdampak besar akan sifat mekanis dan struktur mikro akhir material kuningan.

Jenis-jenis Logam Kuningan

Ada banyak jenis kuningan, masing-masing dengan sifat uniknya sendiri. Beberapa jenis kuningan yang umum adalah:

  1. Kuningan Alfa: Mengandung tembaga dalam jumlah tinggi dan dikenal karena keuletan dan ketahanan korosinya yang sangat baik.
  2. Kuningan Beta: Mengandung seng dalam jumlah lebih tinggi, yang meningkatkan kekuatan dan kekerasan.
  3. Kuningan Kartrid: Umumnya digunakan untuk selongsong amunisi karena kombinasi kekuatan dan keuletannya yang sangat baik.
  4. Kuningan Angkatan Laut: Mengandung timah dalam jumlah kecil untuk meningkatkan ketahanan korosinya di lingkungan laut.
  5. Kuningan Merah: Mengandung tembaga dalam jumlah lebih tinggi, yang memberikan warna kemerahan dan meningkatkan ketahanan korosi.

Abiyan ART

Sebuah usaha yang bergerak di dalam pembuatan dan produksi kerajinan tembaga dan kuningan. Selama lebih dari 20 tahun di dalam bidang ini, maka Abiyan Art sudah sangat mengusai dalam hal kerajinan tembaga dan kuningan. Dengan pengalaman kami sebagai pembuat kerajinan tembaga dan kuningan , kami akan membantu akan membuat replika dari kerajinan tembaga dan kuningan dengan bahan andalan kami yaitu tembaga dan kuningan yang memiliki kualitas yang terbaik. Harga kerajinan tembaga dan kuningan yang kami berikan tentu sebanding di karenakan hasil kerajinan tembaga dan kuningan kami memiliki kualitas yang terbaik, serta ukuran yang cukup besar.